Bagiku setiap
bidadari punya seribu sayap warna warni……..
Setiap sayapnya
dengan indah menari…. Memberi rona bagi setiap diri….
Bidadari….
Terlalu sayang kau biarkan sinarmu disini
datang menghampiri…
menghanyutkan ku dalam mimpi…
padahal begitu
banyak hati yang butuh kau temui…
agar mereka ikut
bersinar dengan kilau indah mu yang bak mentari…..
wahai
bidadari….. bukan aku menafikan mu…. menolakmu….
apalagi
mengingkari keindahan mu…..
tapi diri ini
tampaknya tidak cukup pantas untuk berharap padamu…..
ada seribu
bidadari menungguku disurgaNya…..
Bukankah aku
telah membuang waktuku jika ku berharap padamu…..
Padahal Harapku
lebih pantas ku berikan Padanya….
Sang Pempunya
yang tak akan Terpunya……
Masihkah dirimu
cukup pantas untuk mengalahkan mereka…..
hiasan Intan
Permata surga? Yang Ia sebutkan bersemayam dalam Khiyam-Khiyam….
Yang tidak pernah
tersentuh Insan sebelumnya…. ataupun Bangsa Jaan…..
Bidadari….
sebaiknya kita akhiri Chatting kita disini…..
Biar waktu Yang
buktikan….. Akankah bidadari surga Iri dan Cemburu padamu….
[Hih…. puisi
paling narsis, geer, dan kePeDean dari gw……, emg bakal masuk surga gituh??
Semoga aku masih cukup Pantas….. Cieee….. Amien…..]